Pasuruan,
Delapanenam.com | Untuk kesekian kalinya, dugaan
penyunatan dana BOS lagi-lagi menggelinding.
Kali ini media delapanenam.com menemukan adanya dugaan penyalahgunaan
kebijakan yang dilakukan oleh oknun K3S SDN se Kecamatan Kejayan. Hal itu juga dilakukan
dengan dalih untuk meningkatkan mutu pendidikan. Namun disisi lain mereka harus
mengambil hak siswa yang seyogjanya tidak dilakukan.
Temuan itu akhirnya di telusuri tim media
delapanenam.com ke beberapa Sekolah Dasar wilayah Kejayan. Hasil Penelusuran
itu, wartawan mendapatkan jawaban dari Bendahara BOS, di salah satu SDN
Kecamatan Kejayan. Dirinya tak menampik adanya pemotongan itu, namun hal itu
sudah disepakati. Anehnya lagi, bendahara itu tidak tahu jumlah pemangkasan
dana BOS yang dilakukan pihak sekolah.
“ Memang betul Mas, setiap bulan kami harus
menyetorkan sejumlah uang kepada Pengurus K3S di Kecamatan Kejayan tapi
nominalnya saya lupa, “ ungkap salah satu bendahara BOS yang enggan disebut
namanya. “ Katanya uang itu dipergunakan untuk keperluan peningkatan mutu
pendidikan,” imbuh bendahara itu kepada media.
Untuk memperjelas aturan pemotongan dana bos yang
dilakukan oknum KKKS terhadap siswa-siswa yang mendapat bantuan, akhirnya tim
media delapanenam.com mencoba mendatangi kantor Sumiati, Selaku Kepala UPTD
Pendidikan Kecamatan Kejayan.
Namun menurut beberapa pegawai yang saat itu di
kantornya, Sumiati Kepala UPTD itu tak dapat ditemui karena sedang rapat di
luar. Beberapa kali wartawan mencoba mengkontak nomor HP Sumiati, mulai dari
telpon dan kontak via WhatsAap untuk meng-klarifikasi masalah tersebut, namun
hasilnya tatap tak ada jawaban.
Salah satu pegawai UPTD Kejayan, bernama Rosyida
mengatakan bahwa urusan peningkatan mutu pendidikan bukan urusan UPTD. “
Silahkan sampean cari tau sendiri ke masing masing gugus Mas, “ Ucap Rosyidah
dengan nada tinggi. Saat temannya hendak memberikan kontak person Ketua K3S,
dengan ketusnya Rosyidah juga melarang. Alhasil hingga berita diturunkan, tak
ada jawaban yang jelas tentang kasus dugaan pemotongan yang dilakukan oknum K3S
wilayah Kejayan. (Tim)
Posting Komentar